Terkadang untuk instal ulang pada laptop sangat membingungkan,dikarenakan tidak tersedianya CD room,tidak paham untuk masuk ke bios nya,tidak mengerti harus seting apa di bios nya.
Tetapi sebelum melangkah ke tutorial kita harus paham terlebih dahulu kenapa harus instal ulang dan apa saja yang harus disiapkan sebelum instal ulang.Langkah instal ulang pada perangkat laptop adalah langkah terakhir yang biasanya karena disebabkan oleh virus,system error,file corrupt dan sebagainya.Instal ulang ini langkah jika kita tidak bisa mengatasi virus yang sudah menginfeksi hardisk terutama pada system,error pada system dikarenakan ada file system yang hilang atau corrupt,program yang not responding atau tidak bisa di uninstal pada perangkat laptop itu sendiri.
Tetapi sebelum melangkah ke tutorial kita harus paham terlebih dahulu kenapa harus instal ulang dan apa saja yang harus disiapkan sebelum instal ulang.Langkah instal ulang pada perangkat laptop adalah langkah terakhir yang biasanya karena disebabkan oleh virus,system error,file corrupt dan sebagainya.Instal ulang ini langkah jika kita tidak bisa mengatasi virus yang sudah menginfeksi hardisk terutama pada system,error pada system dikarenakan ada file system yang hilang atau corrupt,program yang not responding atau tidak bisa di uninstal pada perangkat laptop itu sendiri.
Untuk langkah instal ulang pada perangkat pc,laptop atau notebook harus hati-hati karena akan mengakibatkan data hilang.Jika mempunyai data penting,terlebih dahulu data penting tersebut di backup agar tidak hilang atau kehapus supaya tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebenarnya perangkat laptop,pc atau notebook disarankan jangan terlalu sering di instal ulang karena akan menyebabkan bad sector pada hardisk,jika perangkat masih normal dan masih bisa diatasi.
Untuk instal ulang ini kita harus menyiapkan terlebih dahulu peralatan dan sebagai nya,sebagai contoh disini akan menggunakan flashdisk.Siapkan flashdisk dengan kapasitas 2gb atau 4gb dan flashdisk tersebut kosong,kemudian siapkan file OS system windows yang telah ada,biasanya file os windows ini berekstensi ISO.Jika semua bahan sudah siap,file os windows yang berekstensi iso di burning ke flashdisk dengan bantuan software pendukung seperti rufus dan sebagainya (tutorial cara burning file iso ke flashdisk bisa lihat di artikel lainnya).
Sebenarnya perangkat laptop,pc atau notebook disarankan jangan terlalu sering di instal ulang karena akan menyebabkan bad sector pada hardisk,jika perangkat masih normal dan masih bisa diatasi.
Untuk instal ulang ini kita harus menyiapkan terlebih dahulu peralatan dan sebagai nya,sebagai contoh disini akan menggunakan flashdisk.Siapkan flashdisk dengan kapasitas 2gb atau 4gb dan flashdisk tersebut kosong,kemudian siapkan file OS system windows yang telah ada,biasanya file os windows ini berekstensi ISO.Jika semua bahan sudah siap,file os windows yang berekstensi iso di burning ke flashdisk dengan bantuan software pendukung seperti rufus dan sebagainya (tutorial cara burning file iso ke flashdisk bisa lihat di artikel lainnya).
Pada tutorial ini akan memakai Windows 10 64bit dengan spesifikasi singkat pada laptop acer one Z1402-38GR (prosesor corei3,ram 2gb,hardisk 500gb,dvd room dan vga masih standar).
Langsung aja kita mulai tutorial instal ulang nya dan ikuti langkah-langkah nya.
Langkah ke 1
Laptop dalam keadaan mati/tidak nyala
Langkah ke 2
Tancapkan flashdisk ke port USB
Langkah ke 3
Nyalakan laptop sambil tekan-tekan tombol F2 pada tombol keyboard sampai masuk ke tampilan bios
(Laptop dengan merk Acer untuk masuk ke bios nya F2 untuk merk lainnya berbeda)
Langkah ke 4
Tampilan Bios
(setelah menekan tombol F2 akan masuk ke tampilan bios)
Langkah ke 5
Masuk ke tab Boot dan pilih Hard Disk Drive BBS Priorities dengan menekan Enter
Langkah ke 6
Pada Boot Option #1 pilih Disabled lalu back atau tekan Esc pada keyboard
Langkah ke 7
Pada menu Boot Option #1 pilih USB Key : Sandisk Cruzer Switch 1.27
dengan menekan tombol enter
Langkah ke 8
Save & Exit dari menu Bios dengan menekan tombol F4 dan pilih Yes
Langkah ke 9
Pada tampilan seperti ini langsung tekan tombol Space atau spasi pada keyboard
(jangan telat untuk menekan tombol spasi ini)
Langkah ke 10
Setelah masuk ke tampilan ini pilih pada bahasa atau Language to install ke English (United States) kemudian klik Next
Langkah ke 11
Klik Intsall now
Langkah ke 12
Pada tampilan Windows setup centang pada kolom I accept the license terms dan Next
Langkah ke 13
Masih di tampilan windows setup
pilih Custom: Install windows only (advanced)
Pada langkah ke 14,15,16 ini harus lebih hati-hati karena Hardisk D atau Data bisa saja terhapus.Di tutorial ini tidak akan menghapus semua partisi pada hardisk hanya partisi hardisk system C saja
Langkah ke 14
Masih di tampilan windows setup
pilih Drive 0 partition 1 : System Reserved dan tekan Delete
Langkah ke 15
Masih di tampilan windows setup
pilih Drive 0 partition 1 : System Reserved dan tekan Delete
(Drive 0 partition 1 ini tadinya Drive 0 partition 2 yaitu hardisk C atau system)
Langkah ke 16
Masih di tampilan windows setup
Setelah mengikuti langkah ke 14 dan 15,partisi yang tadi di delete akan
menyatu menjadi Drive 0 Unallocated Space
pilih Drive ini dan klik Next
Langkah ke 17
Proses Installing Windows sedang berjalan,tunggu sampai semuanya 100% dan masuk ke tampilan langkah berikutnya
(dalam proses ini akan memakan waktu yang lumayan lama,
diharapkan batre full atau sambil di charge)
Langkah ke 18
Pada tampilan seperti ini diamkan saja sampai masuk ke tampilan berikutnya
Langkah ke 19
Pada tampilan menu seperti ini pilih Use Express settings
Langkah ke 20
Pada tampilan menu seperti ini ketikan nama di kolom Who's going to use this PC?
(untuk nama bebas)
Langkah ke 21
Pada langkah ini jika tampilan seperti pada gambar diatas,itu berarti sudah sukses tetapi sebelum memakai atau instal program lainnya mesti di seting kembali pada biosnya dan cabut flasdisknya.
Ikuti langkah berikutnya
Langkah ke 22
Pada langkah 21 restart laptop nya sambil menekan-nekan tombol F2 di keyboard sampai masuk kembali ke tampilan menu bios seperti gambar di atas dan
pilih tab Boot kemudian pilih menu Hard Disk Drive BBS priorities
Langkah ke 23
Pada menu Boot Option #1 yang tadinya Disabled pilih ke nama hardisk yang tertera
kemudian back atau Esc pada keyboard
(disini nama hardisk P0: WDC WD5000LPCX-21VHATO)
Langkah ke 24
Pada tab Boot pilih Boot Option #1 pilih Hardisk : nama hardisk yang tertera
(sebelumnya pilihan ini USB key : Sandisk cruzer switch)
kemudian tekan tombol enter
Langkah ke 25
Tekan tombol F4 pada keyboard dan pilih Yes jangan lupa mencabut flashdisknya
(tombol F4 yaitu Save & Exit)
Langkah ke 26
Pada langkah ini dengan tampilan seperti pada gambar tandanya proses intal ulang ini sudah beres dan sukses
(untuk langkah cara instal drivernya bisa buka di artikel lainnya)
Tonton juga videonya Instal ulang windows 10 di laptop Acer Z1402-38GR dengan flashdisk
Harus kalian perhatikan pada spesifikasi perangkat yang akan di instal ulang,karena untuk instal ulang memakai OS Windows 10 64bit ini,tidak semua spesifikasi pada laptop support Windows 10 dan kalaupun bisa akan terjadi lag,error atau lemot.
Demikian cara mudah instal ulang di laptop Acer Z1402-38GR memakai windows 10 64bit dengan flashdisk.
Jangan lupa follow,like dan share...jika ada tambahan atau belum paham bisa komen pada kolom di bawah ini
Semoga bermanfaat ;)
No comments:
Post a Comment